PLN dan Himpunan Bank Negara Siapkan Promo Kepemilikan Motor Listrik

  • PLN bersinergi dengan Himbara dalam mempermudah masyarakat untuk memiliki kendaraan listrik.

Jakarta, Suarajatim.com - Sebagai upaya percepatan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), PT PLN (Persero) bersinergi dengan Himpunan Bank Negara (Himbara) dalam mempermudah masyarakat memiliki motor listrik.


Adapun bank yang dimaksud antaranya; Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Tabungan Negara (BTN), dan Bank Syariah Indonesia (BSI).


Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, melalui sinergi BUMN, kini masyarakat tak perlu ragu lagi untuk memiliki motor listrik karena selain memudahkan masyarakat dalam pembeliannya juga memberikan skema pembiayaan yang lebih terjangkau.


"PLN bersama Himbara dan mitra mendukung operasionalisasi program bantuan pemerintah dalam kepemilikan KBLBB. Untuk itu, kami menyambut dan mengapresiasi langkah besar yang sudah diambil pemerintah untuk mendukung percepatan transisi menuju ekosistem hijau di Indonesia, khususnya di sektor transportasi," ujar Darmawan dalam Konferesi Pers 'Dukungan Pengembangan Ekosistem KBLBB' di Jakarta, pada Jumat (10/3).


Selain itu, kerja sama ini juga bertujuan untuk memastikan bantuan pemerintah dalam hal kepemilikan motor listrik dapat tersalurkan dengan baik kepada masyarakat yang berhak memperolehnya. Masyarakat juga bisa mendapatkan kendaraan listrik melalui skema pembiayaan yang ringan dengan cara yang mudah.


"Kami jamin prosesnya mudah dan praktis. Karena setiap pelanggan bersubsidi akan terverifikasi otomatis dalam proses transaksinya. Dari sisi pembayaran, setiap transaksi di PLN Mobile akan disediakan pilihan pembayaran langsung melalui berbagai platform. Termasuk jika masyarakat mungkin ingin mengajukan pembayaran secara kredit," terang Darmawan.


Darmawan menambahkan, berbagai insentif telah disiapkan PLN dalam setiap pembelian motor listrik di Aplikasi PLN Mobile. Diantaranya berupa voucher token listrik untuk pelanggan pra bayar, diskon tagihan listrik untuk pelanggan pasca bayar, voucher untuk melakukan battery swap secara gratis, pemberian jaminan asuransi kecelakaan, bahkan akan diadakan berbagai undian berhadiah umroh, motor listrik, dan mobil listrik.


"Sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah ini, PLN akan memberikan berbagai insentif secara khusus dalam pembelian motor listrik di PLN Mobile," kata Darmawan.


Percepatan ekosistem KBLBB adalah  langkah kolaboratif antara Pemerintah, Badan Usaha dan masyarakat demi mewujudkan Net Zero Emission di tahun 2060. 


"Ini merupakan komitmen kami dalam kesejahteraan rakyat dan peningkatan kapasitas nasional. Bagaimana kita bisa berinovasi dan menguasai teknologi sehingga kita bisa menciptakan lapangan kerja, mempercepat pertumbuhan ekonomi dan kita bisa bersama menjaga lingkungan," tutur Darmawan.


Pada kesempatan yang sama, SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Josephus K Triprakoso, juga menuturkan dukungan Himbara dalam mendukung percepatan kendaraan listrik di Indonesia. Menurutnya, perbankan telah menyiapkan skema yang memudahan masyarakat dalam hal kepemilikan motor listrik.


"Perbankan sebenarnya sudah menyiapkan skema yang menarik untuk mendukung peluncuran dari electric vehicle ini. Rate dan tenornya akan kita samakan. Jadi sebenernya itu yang menunjukkan peran dari pada Himbara untuk membantu peluncuran electric vehicle," ungkap Josephus.


Hal senada juga disampaikan oleh SVP Corporate Banking 2 BNI, Ditya Maharhani. Ia menuturkan bahwa pihaknya sudah siap dengan pembiayaan khusus bagi nasabah maupun non nasabah BNI dalam program kepemilikan motor listrik. Program-program tersebut antara lain pemberian bunga kompetitif, serta kemudahan dan kecepatan proses.


"Kami menyambut baik kolaborasi PLN dengan seluruh bank milik negara termasuk BNI. Kami akan terus menganalisa potensi penguatan solusi dan layanan kami dalam memperluas penggunaan kendaraan listrik sekaligus pengembang industri hulu kendaraan listrik di Indonesia," kata Ditya.


Setali tiga uang, Direktur Utama BRI Finance, Azizatun Azhimah juga menyatakan komitmennya dalam mendukung program percepatan akselerasi kendaraan listrik. BRI akan memberikan pembiayaan untuk B2B maupun skema B2C, dimana pembiayaan skema B2B akan ditawarkan pada perusahaan manufaktur yang memproduksi mobil atau motor listrik.


“BRI Finance juga telah memiliki beberapa produk pembiayaan termasuk untuk instansi-instansi yang membutuhkan pembiayaan kendaraan listrik baik mobil maupun kendaraan roda dua. Jadi kami siap mendukung impian kita bersama untuk menjadikan bumi ini lebih sejuk dan lebih hijau di Indonesia,” kata Azizatun.


Sementara itu, Bank BTN melalui SVP Non-Subsidized Mortgage and Personal Lending Bank BTN, Mochamad Yut Penta mengatakan, pihaknya memiliki program Motorcycle Ownership Program (MOP) Lewat Produk KRING (Kredit Ringan) yang dapat memanfaatkan Kredit Tanpa Agunan. Akses dan proses pembiayaan KBLBB semakin mudah dengan promo menarik bagi nasabah BTN yang memiliki payroll BTN atau sudah bekerja sama Penyaluran KRING dengan Bank BTN. 


"Program khusus ini memberikan kemudahan pembiayaan tanpa uang muka, angsuran ringan, proses cepat dan tenor pinjaman yang fleksibel," ujar Yut Penta.


Senada dengan hal tersebut, Direktur Retail Banking Bank Syariah Indonesia (BSI) Ngatari, menyatakan dukungan penuh BSI terhadap program kepemilikan Motlis berupa fasilitas produk pembiayaan kendaraan BSI OTO. Selain untuk pembiayaan kepemilikan Motlis perorangan bagi masyarakat, BSI OTO juga menyediakan fitur Motorcycle Ownership Program (MOP).


"BSI OTO memfasilitasi produk pembiayaan kendaraan syariah untuk KBLBB yang mudah, cepat dan murah serta dapat diajukan baik secara offline maupun online melalui BSI Mobile," ujarnya.


Dengan adanya sinergitas antar BUMN ini diharapkan dapat mempercepat transisi dari energi yang kotor menjadi energi bersih, serta dari energi impor yang mahal menjadi energi domestik yang murah, demi masa depan yang lebih baik.

LihatTutupKomentar