SUARAJATIM - PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) bersama Yayasan Baitul Maal PLN menyelenggarakan khitan massal gratis bagi anak dari keluarga kurang mampu. Kegiatan berlangsung serentak di Madiun, Gresik, dan Probolinggo pada Sabtu (19/7/2025). Sebanyak 134 anak dhuafa mendapat layanan kesehatan ini tanpa biaya.
Program tahunan ini bertujuan memfasilitasi khitan aman dan sehat bagi anak laki-laki muslim. Teknologi plasma energy digunakan dalam proses khitan. Metode ini mengurangi perdarahan dan mempercepat penyembuhan. Orang tua peserta merasa terbantu dengan adanya layanan gratis ini. Mereka mendampingi anak-anak selama acara berlangsung.
Arjuna Ardiansyah, peserta asal Dusun Banjarsari Madiun, membagikan pengalamannya.
"Rasanya tidak sakit seperti yang diceritakan teman-teman, alhamdulillah cepat selesainya. Terima kasih PLN," ujarnya.
Handy Wihartady, General Manager PLN UIT JBM, menjelaskan tujuan sosial kegiatan ini.
"Kepedulian dan tanggung jawab sosial PLN kepada masyarakat tidak hanya sekedar bantuan. Ini upaya meningkatkan kesadaran pentingnya kesehatan dan mempererat silaturahmi," tegas Handy.
Wilayah pelaksanaan mencakup tiga kota dalam operasional PLN UIT JBM. Madiun menjadi lokasi utama dengan partisipasi terbanyak. Rangkaian acara berjalan lancar dengan penerapan protokol kesehatan. Keluarga peserta tampak bahagia menyaksikan proses khitan anak-anak mereka.
Inisiatif PLN UIT JBM ini membantu meringankan beban ekonomi keluarga prasejahtera. Pelayanan kesehatan anak menjadi lebih terjangkau. Teknologi modern memastikan kenyamanan peserta selama prosedur berlangsung. Program serupa akan terus dilaksanakan secara rutin tiap tahun.
Partisipasi aktif pengurus Yayasan Baitul Maal PLN menjadi kunci sukses kegiatan. Antusiasme masyarakat menunjukkan kebutuhan akan layanan kesehatan terjangkau. PLN berharap program ini memberi dampak jangka panjang bagi kesehatan anak di wilayah Jawa Timur dan Bali.
![]() |
Peserta khitan massal PLN UIT JBM di Madiun didampingi orang tua, Sabtu (19/7/2025). |
Arjuna Ardiansyah, peserta asal Dusun Banjarsari Madiun, membagikan pengalamannya.
"Rasanya tidak sakit seperti yang diceritakan teman-teman, alhamdulillah cepat selesainya. Terima kasih PLN," ujarnya.
Handy Wihartady, General Manager PLN UIT JBM, menjelaskan tujuan sosial kegiatan ini.
"Kepedulian dan tanggung jawab sosial PLN kepada masyarakat tidak hanya sekedar bantuan. Ini upaya meningkatkan kesadaran pentingnya kesehatan dan mempererat silaturahmi," tegas Handy.
Wilayah pelaksanaan mencakup tiga kota dalam operasional PLN UIT JBM. Madiun menjadi lokasi utama dengan partisipasi terbanyak. Rangkaian acara berjalan lancar dengan penerapan protokol kesehatan. Keluarga peserta tampak bahagia menyaksikan proses khitan anak-anak mereka.
Inisiatif PLN UIT JBM ini membantu meringankan beban ekonomi keluarga prasejahtera. Pelayanan kesehatan anak menjadi lebih terjangkau. Teknologi modern memastikan kenyamanan peserta selama prosedur berlangsung. Program serupa akan terus dilaksanakan secara rutin tiap tahun.
Partisipasi aktif pengurus Yayasan Baitul Maal PLN menjadi kunci sukses kegiatan. Antusiasme masyarakat menunjukkan kebutuhan akan layanan kesehatan terjangkau. PLN berharap program ini memberi dampak jangka panjang bagi kesehatan anak di wilayah Jawa Timur dan Bali.