PLN UIT JBM Hijaukan Bantaran Sungai Kalibokor Surabaya dengan 435 Bibit Pohon

SUARAJATIM – PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melakukan penanaman 435 bibit pohon di bantaran Sungai Kalibokor, Kelurahan Ngagel. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kampung Iklim (Proklim) dalam rangkaian Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan perusahaan.
Handy Wihartady, General Manager PLN UIT JBM bersama jajaran dan stakeholder terkait saat melaksanakan penanaman pohon.
Aksi penghijauan dilaksanakan pada 5 Juni 2025, bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Jenis pohon yang ditanam meliputi tabebuya, nangkadak, durian, serta tanaman produktif lainnya. Tujuannya mengubah area bantaran sungai yang sebelumnya kotor menjadi ruang hijau bernilai estetik.

Handy Wihartady, General Manager PLN UIT JBM, menjelaskan bahwa program ini selaras dengan upaya dekarbonisasi nasional. "Proklim adalah bagian dari visi besar kami mendukung pengurangan emisi karbon tingkat lokal. Dimulai dari hal sederhana, menanam pohon yang manfaatnya akan kita rasakan ke depan," ujarnya. "Program ini juga mendukung perbaikan tata kelola air dan infrastruktur hijau perkotaan."
Penanaman 435 pohon oleh PLN dan warga di bantaran Sungai Kalibokor Surabaya
Kegiatan melibatkan kolaborasi multipihak, termasuk Kelompok Tani Pucang Sewu Asri, Polsek Gubeng, Koramil Gubeng, dan instansi pemerintah seperti Dinas Lingkungan Hidup Surabaya. Luluk Sri Pangesti, Ketua Kelompok Usaha Tani Pucang Sewu Asri, menyambut positif inisiatif ini. "Kami telah lama berkeinginan mengubah daerah sempadan dan bantaran sungai Kalibokor tetapi membutuhkan dukungan dari berbagai pihak," jelasnya.

Selain penanaman pohon, PLN memfokuskan pada penguatan kapasitas komunitas lokal dalam pengelolaan lingkungan. Kawasan ini diharapkan menjadi model edukasi masyarakat menghadapi dampak perubahan iklim, seperti banjir dan polusi udara.

Persiapan dimulai sejak Mei 2025 dengan pendataan lokasi dan penyiapan bibit. PLN berencana mereplikasi program serupa di wilayah lain. Aksi kolaboratif ini menunjukkan peran aktif perusahaan dalam transisi energi bersih, dimulai dari ruang hidup masyarakat perkotaan.
LihatTutupKomentar