SUARAJATIM - Program Training Purnabakti 2025 menjadi langkah penting Jasa Raharja dalam membangun lingkungan kerja yang memberi ruang bagi pegawai untuk menata masa depan dengan lebih terarah. Program ini bukan sekadar kegiatan pembekalan, tetapi bagian dari desain besar perusahaan dalam memperkuat nilai kesejahteraan pegawai melalui pendekatan menyeluruh.
![]() |
| Peserta batch kedua Training Purnabakti 2025 mengikuti sesi hybrid di Ballroom Kantor Pusat Jasa Raharja. |
Direktur SDM dan Umum Jasa Raharja, Rubi Handojo, memberi penekanan bahwa persiapan pensiun mencakup banyak aspek penting bagi pegawai.
“Saya sambut baik inisiatif dari Divisi Human Capital untuk memberi pembekalan lebih dini kepada kita semua. Siapa pun kita, karena pernah bekerja dan aktif, tentu harus menyiapkan diri. Persiapan ini bukan hanya soal kesehatan finansial, tapi juga sosial dan spiritual. Saya yakin, semakin baik persiapan yang dilakukan, maka impact-nya juga akan semakin besar bagi diri sendiri maupun perusahaan,” kata Rubi.
Dari sisi pembelajaran, program ini disusun dengan cakupan materi yang luas namun tetap praktis. Empat aspek utama diangkat dalam kurikulum, mulai dari ekonomi, kewirausahaan, kondisi psikologis, hingga jejaring bisnis. Dengan demikian, pegawai tidak hanya memahami pengelolaan aset atau peluang usaha, tetapi juga kesiapan mental yang kerap menjadi tantangan pada masa transisi.
Peserta usia 45 tahun mengikuti program Experiential Workshop – Wealth Academy secara daring. Sementara itu, kelompok usia 50 tahun mendapat pembelajaran hybrid melalui program Ready to Retire di Ballroom Kantor Pusat Jasa Raharja. Rangkaian pembelajaran meliputi pre-assessment, kelas interaktif, business visit, dan sesi group coaching sebagai tindak lanjut.
Rubi menambahkan bahwa perusahaan terus memperbarui pendekatan pengelolaan kesejahteraan pegawai melalui integrasi teknologi.
“Dari sisi perusahaan, banyak inovasi yang sudah dilakukan, salah satunya adalah rencana pembuatan Kalkulator Investasi yang dapat membantu karyawan melakukan self-assessment terhadap kesehatan keuangannya. Setelah melihat kesehatan keuangannya, nanti kami bantu kembangkan dengan membuat financial planning dan melakukan investasinya,” ujar Rubi.
Program Training Purnabakti 2025 memperlihatkan perhatian Jasa Raharja terhadap masa depan pegawainya. Pembekalan finansial, mental, dan sosial yang diberikan sejak jauh hari membuka kesempatan bagi pegawai untuk tetap produktif bahkan setelah melepas tugas formal di perusahaan. Dengan pendekatan seperti ini, masa purnabakti bukan sekadar akhir karier, melainkan awal dari fase baru yang tetap berdaya dan bermakna.

