iklan jual beli mobil

INKA Perkenalkan Kereta Ekonomi New Generation, Bye Bye Kursi Tegak

  • Baru, Kereta Ekonomi New Generation hadir dengan banyak perubahan yang lebih baik dan modern. Selain tempat duduk yang dibuat nyaman, kini kereta juga dilengkapi mushola serta toilet pria dan wanita yang terpisah.

Suarajatim.com - PT Industri Kereta Api (PT INKA) menghadirkan pembaruan yang signifikan pada kereta ekonomi.


Dengan nama Kereta Ekonomi New Generation, sejumlah fitur canggih disematkan untuk memberi kenyamanan ekstra bagi para penunpang.


Berdasarkan penuturan VP Public Relations KAI Joni Martinus, modifikasi interior gerbong ekonomi sedang dilakukan di Balai Yasa Manggarai.


"Di tahap awal ini, sudah ada 4 gerbong ekonomi yang berhasil dimodifikasi. Jumlah kursi yang tadinya berkapasitas 80 tempat duduk, kini menjadi 72 tempat duduk, sehingga kesannya lebih luas," kata Joni.


Salah satu yang paling mencolok adalah kursinya. Jika sebelumnya kereta ekonomi terkenal dengan kursi dengan sandaran tegak paripurna yang sangat tidak nyaman digunakan untuk perjalanan jarak jauh, kini kursinya bisa disandarkan (reclining) dan diputar (revolving) seperti pada gerbong eksekutif.

Ditambah lagi dengan adanya nomor kursi LED yang membuat penampilan kereta ini kian modern. Terdapat pula USB tipe A dan C, serta gantungan di sisi atas kursi.


Penghubung antarkereta pun di-upgrade ke jenis corrugated bellow yang dapat berfungsi sebagai pengedap suara.


Bagian atap tak luput dari perubahan. Desainnya diubah komplit dengan pencahayaan yang membuat nuansa kabin jadi lebih terang dan eksklusif. 

Setiap gerbong juga sudah dilengkapi CCTV, Public Information Display System (PIDS) yang menampilkan jam dan suhu, whell chair strap untuk mengikat kursi roda, dan pintu geser otomatis.

Istimewanya lagi, bagian toilet pun berubah drastis. Kini dibuat terpisah antara perempuan dan laki-laki dengan desain mirip toilet pesawat terbang.

Kereta makan juga diubah menjadi lebih nyaman. Ditambah dengan adanya fasilitas mushola.

Soal harga tiket, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Didiek Hartantyo, mengakui adanya kemungkinan kenaikan tarif. Meski begitu, ia memastikan harganya akan tetap ekonomis.


Namun, hingga kini belum ada kepastian kapan kereta ini dapat beroperasi karena masih dalam tahap kajian dan evaluasi. Semoga sudah dapat digunakan untuk mudik ya.

LihatTutupKomentar